Google Ungkap Modus Baru Penjahat Sebar Email Peras Perusahaan

Redaksi, Srealm Indonesia
Jumat, 03/10/2025 09:25 WIB
Foto: Logo Google dipajang di kantor pusat Google pada 02 Februari 2023 di Mountain View, California. (Getty Images via AFP/JUSTIN SULLIVAN)

Jakarta, Srealm Indonesia - Pemilik akun email Google diberondong email pemerasan dari hacker. Google menyatakan penjahat siber menggunakan modus tersebut untuk menyasar petinggi perusahaan.

Menurut Google, email yang disebar ke bos-bos perusahaan ternama mengklaim bahwa data perusahaan penerima dicuri dari aplikasi bisnis Oracle.

"Sebuah kelompok yang mengklaim terafiliasi dengan komplotan 'cl0p' mengklaim mencuri data sensitif dari Oracle E-Business Suite," kata Google dalam pernyataan yang dikutip oleh Reuters.


Google menyatakan jumlah email yang disebar oleh pelaku terhitung banyak, tanpa membeberkan detail tentang isi dan daftar penerima email dengan spesifik.

"Kami tidak memiliki cukup bukti untuk memastikan kebenaran klaim [hacker]," kata Google.

Oracle tidak merespons permintaan klarifikasi dari Reuters.

Cynthia Kaiser dari Halcyon Ransomware Research Center menyatakan bahwa perusahaannya mendapatkan laporan permintaan hacker dalam email tersebut bervariasi di kisaran puluhan dolar AS.

Meskipun kaitan antara pengirim email dengan cl0p belum bisa dipastikan, banyak indikasi menujukkan bahwa pelaku memiliki hubungan dengan komplotan hacker tersebut.

"Banyak tumpang tindih antara kelompok-kelompok hacker, dan ada juga peniru," kata Kaiser.

Komplotan hacker cl0p merespons permintaan klarifikasi dari Reuters, menyatakan, "Untuk saat ini, kami tidak siap untuk mendiskusikan secara detail."


(dem/dem)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Serangan Siber Kian Brutal, Ini Cara Keamanan Siber Melindungi!