Ada Seragam PDL TNI Baru, Begini Perbedaannya dengan yang Lama

Redaksi, Srealm Indonesia
02 October 2025 08:50
Seragam PDL TNI baru. (Dok. Istimewa)
Foto: Seragam PDL TNI baru. (Dok. Istimewa)

Jakarta, Srealm Indonesia - Seragam PDL TNI baru akan mulai dipakai oleh anggota TNI dari seluruh matra pada perayaan HUT ke-80 TNI pada Sabtu (5/10/2025). PDL adalah kependekan dari Pakaian Dinas Lapangan.

Wakil Panglima TNI Jenderal Tandyo Budi Revita mengumumkan rencana tersebut dengan mengenakan seragam PDL TNI yang baru. Ia mengatakan, perubahan seragam lapangan ini merupakan arahan langsung dari Panglima TNI.

"Ini sebelumnya dari keputusan Bapak Panglima, kita pakai ini bersama Wakasad dan nanti tanggal 5 Oktober semuanya sudah pakai ini," kata Tandyo di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, Rabu (1/10), seperti dikutip oleh CNN Indonesia.

Seragam PDL terbaru itu mengusung motif baru untuk menggantikan motif loreng lama yakni Loreng Malvinas yang sudah digunakan sejak 1982. Tandyo menyebut motif baru itu dirancang agar lebih efektif dalam penyamaran, khususnya saat bertugas di hutan atau medan operasi tertentu.

"Sekarang kan, namanya kan Loreng Malvinas yang lama, dari tahun 1982. Itu yang pertama. Yang kedua, [fungsinya], jadi kalau kita masuk ke hutan dan sebagainya, ini lebih tersamar," ujarnya.

Ribuan prajurit TNI dari tiga matra menggelar gladi kotor jelang perayaan HUT ke-80 TNI di Monas, Jakarta Pusat, Rabu (1/10/2025).

Terpantau kawasan silang Monumen Nasional (Monas) di Jakarta Pusat mendadak berubah menjadi pangkalan militer pada hari ini.

Puncak perayaan HUT TNI akan diselenggarakan pada Minggu, 5 Oktober 2025, di Monumen Nasional (Monas).

Ribuan prajurit dari tiga matra, yakni Angkatan Darat (AD), Angkatan Laut (AL), dan Angkatan Udara (AU), terlibat dalam berbagai latihan dan gladi kotor. Mereka telah bermalam di Monas sejak dua minggu lalu untuk mempersiapkan acara puncak tersebut.

Tema yang diusung dalam HUT ke-80 TNI kali ini adalah TNI Prima TNI Rakyat Indonesia Maju. Tema ini bertujuan untuk menekankan semangat patriotisme, pengabdian, serta peran TNI dalam menjaga persatuan bangsa.

Berbagai rangkaian kegiatan telah bergulir sejak Agustus lalu. Acara puncak nanti akan menampilkan upacara peringatan, defile atau parade pasukan dan alat utama sistem persenjataan (alutsista), atraksi udara, penerjun payung, hingga simulasi tempur darat dan udara.

Selain itu, TNI AL juga akan melaksanakan sailing pass di perairan Jakarta pada 2 Oktober besok. Sebanyak 51 Kapal Republik Indonesia (KRI) akan memeriahkan sailing pass yang rencananya akan dihadiri oleh Presiden Prabowo Subianto.


(dem/dem)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Kapal Angkatan Laut Tabrak Jembatan, Puluhan Orang Terluka

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular