FOTO INTERNASIONAL

Potret Pencari Kerja di Jakarta Padati Job Fair, Antre Sampai Lesehan

Srealm Indonesia/Faisal Rahman, Srealm Indonesia
Kamis, 21/11/2024 15:00 WIB

Sebanyak 35.000 lowongan kerja tersedia dalam acara Jaknaker Expo yang diselenggarakan oleh Kementerian Ketenagakerjaan dan berlangsung hingga (22/11/2024).

1/11 Pencari kerja mencari informasi lowongan pekerja dalam acara Jaknaker Expo di Balai Sudirman, Jakarta, Kamis (22/11/2024). (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)

Pencari kerja mencari informasi lowongan pekerja dalam acara Jaknaker Expo di Balai Sudirman, Jakarta, Kamis (22/11/2024). (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)

2/11 Pencari kerja mencari informasi lowongan pekerja dalam acara Jaknaker Expo di Balai Sudirman, Jakarta, Kamis (22/11/2024). (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)

Sebanyak 35.000 lowongan kerja tersedia dalam acara Jaknaker Expo yang diselenggarakan oleh Kementerian Ketenagakerjaan dan berlangsung hingga (22/11) besok.  (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)

3/11 Pencari kerja mencari informasi lowongan pekerja dalam acara Jaknaker Expo di Balai Sudirman, Jakarta, Kamis (22/11/2024). (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)

Pantauan Srealm Indonesia, para pencari kerja yang didominasi oleh kalangan muda nampak memadati acara tersebut. (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)

4/11 Pencari kerja mencari informasi lowongan pekerja dalam acara Jaknaker Expo di Balai Sudirman, Jakarta, Kamis (22/11/2024). (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)

Mereka juga terlihat hingga duduk lesehan saat menunggu informasi pekerjaan yang dicari. (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)

5/11 Pencari kerja mencari informasi lowongan pekerja dalam acara Jaknaker Expo di Balai Sudirman, Jakarta, Kamis (22/11/2024). (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)

Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli juga meninjau langsung tenant lowongan pekerjaan usai membuka acara. (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)

6/11 Pencari kerja mencari informasi lowongan pekerja dalam acara Jaknaker Expo di Balai Sudirman, Jakarta, Kamis (22/11/2024). (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)

Bahkan antrean para pencari kerja yang duduk lesehan terlihat sudah memadati lokasi sebelum acara dimulai. (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)

7/11 Pencari kerja mencari informasi lowongan pekerja dalam acara Jaknaker Expo di Balai Sudirman, Jakarta, Kamis (22/11/2024). (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)

Diketahui, para pekerja di Indonesia yang terimbas dari pemutusan hubungan kerja (PHK) semakin bertambah seiring dari lesunya sektor industri di Tanah Air. (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)

8/11 Pencari kerja mencari informasi lowongan pekerja dalam acara Jaknaker Expo di Balai Sudirman, Jakarta, Kamis (22/11/2024). (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)

Berdasarkan data dari Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) RI, sejak awal tahun hingga 15 November 2024, ada sekitar 64.288 tenaga kerja yang terkena PHK di Indonesia. Jumlahnya naik dari akhir Oktober yang tercatat sebesar 63.947 tenaga kerja. (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)

9/11 Pencari kerja mencari informasi lowongan pekerja dalam acara Jaknaker Expo di Balai Sudirman, Jakarta, Kamis (22/11/2024). (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)

Data tersebut disampaikan langsung oleh Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Kemenaker Indah Anggoro Putri. (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)

10/11 Pencari kerja mencari informasi lowongan pekerja dalam acara Jaknaker Expo di Balai Sudirman, Jakarta, Kamis (22/11/2024). (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)

Dalam data yang dipaparkan Indah, terdapat 3 sektor yang paling banyak melakukan PHK. Tertinggi adalah industri pengolahan sebanyak 28 ribu lebih tenaga kerja. PHK pada industri tekstil termasuk di dalamnya. (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)

11/11 Pencari kerja mencari informasi lowongan pekerja dalam acara Jaknaker Expo di Balai Sudirman, Jakarta, Kamis (22/11/2024). (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)

Lalu, sektor aktivitas jasa lainnya sebesar 15 ribu lebih tenaga kerja, dan sektor ritel atau perdagangan bebas dan eceran sebanyak 8 ribu lebih orang. (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)