FOTO

Parah! RI Masih Jadi Tempat Sampah Baju Bekas Impor-Ini Penampakannya

Srealm Indonesia/Faisal Rahman, Srealm Indonesia

Selasa, 06/08/2024 13:18 WIB

Satgas importasi ilegal mengamankan ribuan balpres pakaian bekas hingga kain gulungan, tekstil, dan elektronik ilegal. Ini penampakannya.

Petugas Bea Cukai berjaga disamping pakain bekas (balpres) di Tempat Penimbunan Pabean (TPP) Bea dan Cukai, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Selasa (6/8/2024). (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)

Petugas Bea Cukai berjaga disamping pakain bekas (balpres) di Tempat Penimbunan Pabean (TPP) Bea dan Cukai, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Selasa (6/8/2024). (Srealm Indonesia/Faisal Rahman) — Satgas importasi ilegal mengamankan 4.927 balpres pakaian bekas, kain gulungan 20.000 rol, 695 produk jadi, 332 pack tekstil, 43 kosmetik, 371 alas kaki, 6.578 elektronik dan 5.896 barang garment. (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)

Petugas Bea Cukai berjaga disamping pakain bekas (balpres) di Tempat Penimbunan Pabean (TPP) Bea dan Cukai, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Selasa (6/8/2024). (Srealm Indonesia/Faisal Rahman) — Adapun dari hasil penindakan tersebut, secara keseluruhan diperkirakan nilai barangnya mencapai Rp46.188.205.400. (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)

Petugas Bea Cukai berjaga disamping pakain bekas (balpres) di Tempat Penimbunan Pabean (TPP) Bea dan Cukai, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Selasa (6/8/2024). (Srealm Indonesia/Faisal Rahman) — Terpantau barang ilegal sitaan yang berada di dalam kotainer terlihat telah disegel. (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)

Petugas Bea Cukai berjaga disamping pakain bekas (balpres) di Tempat Penimbunan Pabean (TPP) Bea dan Cukai, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Selasa (6/8/2024). (Srealm Indonesia/Faisal Rahman) — Tumpukan pakain bekas (balpres) sitaan hasil penindakan Satgas importasi ilegal terlihat menggunung. (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)

Petugas Bea Cukai berjaga disamping pakain bekas (balpres) di Tempat Penimbunan Pabean (TPP) Bea dan Cukai, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Selasa (6/8/2024). (Srealm Indonesia/Faisal Rahman) — Terdapat juga barang elektronik lainnya seperti PlayStation (PS) yang juga merupakan hasil penindakan barang ilegal. (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)

Petugas Bea Cukai berjaga disamping pakain bekas (balpres) di Tempat Penimbunan Pabean (TPP) Bea dan Cukai, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Selasa (6/8/2024). (Srealm Indonesia/Faisal Rahman) — Mendag Zulkifli Hasan juga melakukan peninjauan dan menjukkan langsung barang barang sitaan hasil penindakan Satgas importasi ilegal. (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)

Petugas Bea Cukai berjaga disamping pakain bekas (balpres) di Tempat Penimbunan Pabean (TPP) Bea dan Cukai, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Selasa (6/8/2024). (Srealm Indonesia/Faisal Rahman) — "Pagi ini tindak lanjut dari satgas yang kita bentuk. Kami sampaikan, telah dilakukan penindakan oleh Satgas Pengawasan Barang Tertentu yang Diberlakukan Tata Niaga Impor, terdiri dari Kementerian/Lembaga yang tertuang dalam Keputusan Menteri Perdagangan Nomor 932 Tahun 2024," kata Zulhas. (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)

Petugas Bea Cukai berjaga disamping pakain bekas (balpres) di Tempat Penimbunan Pabean (TPP) Bea dan Cukai, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Selasa (6/8/2024). (Srealm Indonesia/Faisal Rahman) — Barang-barang impor ilegal ini nantinya akan dimusnahkan dengam cara dihancurkan. (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)

Petugas Bea Cukai berjaga disamping pakain bekas (balpres) di Tempat Penimbunan Pabean (TPP) Bea dan Cukai, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Selasa (6/8/2024). (Srealm Indonesia/Faisal Rahman) — Adapun bilamana ditemukan barang-barang impor ilegal yang masuk ke dalam ranah tindak pidana, maka itu akan diteruskan ke Kepolisian dan Kejaksaan Agung. (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)

Petugas Bea Cukai berjaga disamping pakain bekas (balpres) di Tempat Penimbunan Pabean (TPP) Bea dan Cukai, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Selasa (6/8/2024). (Srealm Indonesia/Faisal Rahman) — Sebagai informasi, Zulhas dan Satgas sebelumnya juga berhasil menggerebek gudang di daerah Kapuk Kamal, Jakarta Utara, Jumat (26/7) lalu dan menahan barang impor ilegal yang nilainya mencapai Rp40 miliar. Rinciannya adalah Rp2,7 miliar dari handphone dan tablet, Rp20 miliar pakaian jadi dan siap pakai, Rp12,3 miliar elektronik, dan Rp5 miliar mainan anak-anak. (Srealm Indonesia/Faisal Rahman)

#pemusnahan barang ilegal #barang ilegal #barang impor #ekspor impor #menteri perdagangan #mendag #zulkifli hasan #foto Srealm indonesia #foto

Related Photos

Demo Baru Lagi! Massa VS Polisi Chaos. Lempar Bom Molotov

Manusia Jawa Pulang Kampung dari Belanda, Ada yang Tiba Duluan

Related Articles

Purbaya Warning Importir Nakal: Jangan Main-main, Awas!

Penampakan Mendag Zulhas Bakar-Gilas Habis Barang Ilegal Rp20 Miliar

Penjelasan Kemendag Soal Pemusnahan Barang Ilegal, Pakai Duit Siapa?

Daftar Barang Ilegal Rp20 M Digilas Habis: Ada Miras, Ban Sampai HP

Mendag Zulhas Musnahkan Barang Impor Ilegal Rp20 Miliar