FOTO

Kapal Perang Belanda Bersandar di Tanjung Priok, Ada Apa?

Srealm Indonesia/Tri Susilo, Srealm Indonesia
Rabu, 15/05/2024 19:50 WIB

Kapal perang Fregat Belanda HNLMS Tromp bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok untuk kerja sama pertahanan Indonesia-Belanda.

1/8 Prajurit TNI AL berjaga saat kapal perang fregat asal Belanda His Netherlands Majesty's Ship (HNLMS) Tromp akan bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (15/4/2024). (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

Prajurit TNI AL berjaga saat kapal perang fregat asal Belanda His Netherlands Majesty's Ship (HNLMS) Tromp akan bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (15/4/2024). (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

2/8 Prajurit TNI AL berjaga saat kapal perang fregat asal Belanda His Netherlands Majesty's Ship (HNLMS) Tromp akan bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (15/4/2024). (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

Rencananya kapal perang fregat akan bersandar mulai 15-17 Mei 2024. Kunjungan ini dilakukan dalam rangka kerja sama pertahanan antara Indonesia dan Belanda. (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

3/8 Prajurit TNI AL berjaga saat kapal perang fregat asal Belanda His Netherlands Majesty's Ship (HNLMS) Tromp akan bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (15/4/2024). (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

Kunjungan ke pelabuhan Jakarta ini merupakan langkah lain menuju kolaborasi yang lebih erat dalam kegiatan militer dan intensifikasi kemitraan ekonomi dengan Indonesia. Belanda tetap berkomitmen untuk kerja sama yang luas di bidang ekonomi, iklim, dan keamanan. (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

4/8 Prajurit TNI AL berjaga saat kapal perang fregat asal Belanda His Netherlands Majesty's Ship (HNLMS) Tromp akan bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (15/4/2024). (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

Merujuk pernyataan Menteri Pertahanan Belanda Kasja Ollongren pengiriman kapal tersebut terkait upaya Belanda mendukung stabilitas dan keamanan di Indo-Pasifik. Negara itu akan mengirimkan fregat setiap dua tahun. (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

5/8 Prajurit TNI AL berjaga saat kapal perang fregat asal Belanda His Netherlands Majesty's Ship (HNLMS) Tromp akan bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (15/4/2024). (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

HNLMS Tromp sendiri merupakan kapal andalan Angkatan Laut Kerajaan Belanda. Kapal itu baru-baru ini menyelesaikan misi di Laut Merah untuk mendukung operasi keamanan maritim Prosperity Guardian melawan serangan kelompok Houthi di Yaman. (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

6/8 Prajurit TNI AL berjaga saat kapal perang fregat asal Belanda His Netherlands Majesty's Ship (HNLMS) Tromp akan bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (15/4/2024). (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

HNLMS Tromp memulai perjalanan ke Indo-Pasifik melalui Laut Mediterania dan Samudra Hindia. (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

7/8 Prajurit TNI AL berjaga saat kapal perang fregat asal Belanda His Netherlands Majesty's Ship (HNLMS) Tromp akan bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (15/4/2024). (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

Belanda juga berkolaborasi dengan India, Singapura dan pelabuhan lain di Indo-Pasifik lain untuk keamanan maritim global. (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

8/8 Prajurit TNI AL berjaga saat kapal perang fregat asal Belanda His Netherlands Majesty's Ship (HNLMS) Tromp akan bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (15/4/2024). (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

Pemerintah Belanda melihat kawasan Indo-Pasifik merupakan pusat pengaruh geopolitik dan ekonomi, dan Indonesia memiliki peran penting sebagai salah satu negara besar di dalamnya. (Srealm Indonesia/Tri Susilo)