FOTO

Penampakan Gerbong Kereta Cepat Baru Turun di Tanjung Priok

Srealm Indonesia/Tri Susilo, Srealm Indonesia
Rabu, 10/05/2023 21:10 WIB

Pemerintah tengah kejar tayang untuk menyelesaikan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang rencananya akan beroperasi pada 18 Agustus 2023 mendatang.

1/13 Pekerja melakukan bongkar muat rangkaian kereta cepat Jakarta Bandung  dari China ke Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (10/5/2023). (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

Pekerja melakukan bongkar muat rangkaian kereta cepat Jakarta Bandung dari China ke Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (10/5/2023). Kedatangan paket kereta ini menambah progres proyek kereta cepat Jakarta-Bandung. (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

2/13 Pekerja melakukan bongkar muat rangkaian kereta cepat Jakarta Bandung  dari China ke Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (10/5/2023). (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

Pantauan di lokasi para pekerja sibuk menurunkan beberapa rangkaian gerbong untuk dipindahkan ke rangkaian truk. (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

3/13 Pekerja melakukan bongkar muat rangkaian kereta cepat Jakarta Bandung  dari China ke Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (10/5/2023). (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

Menurut salah satu petugas ada 25 gerbong kereta cepat yang dan sudah dilakukan pembongkaran mulai dari kemarin Selasa (9/5). (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

4/13 Pekerja melakukan bongkar muat rangkaian kereta cepat Jakarta Bandung  dari China ke Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (10/5/2023). (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

Selama Srealm Indonesia di lokasi bongkar muat sudah dilakukan sebanyak 9 rangkaian mulai pukul 09:00- 16:00 wib. (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

5/13 Pekerja melakukan bongkar muat rangkaian kereta cepat Jakarta Bandung  dari China ke Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (10/5/2023). (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

Setelah tiba di Tanjung Priok, rangkaian trainset tersebut rencananya akan disimpan selama beberapa malam di gudang penyimpanan milik PT KAI di kawasan Cakung, Jakarta Timur. (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

6/13 Pekerja melakukan bongkar muat rangkaian kereta cepat Jakarta Bandung  dari China ke Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (10/5/2023). (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

Pemerintah tengah kejar tayang untuk menyelesaikan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang rencananya akan beroperasi pada 18 Agustus 2023 mendatang. KCIC pun buka suara dan mengklaim bahwa hingga saat ini progress pembangunan berjalan dengan akselerasi agar target dapat tercapai. (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

7/13 Pekerja melakukan bongkar muat rangkaian kereta cepat Jakarta Bandung  dari China ke Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (10/5/2023). (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

Berbagai persiapan tersebut untuk memastikan bahwa sarana dan prasarana Kereta Cepat Jakarta Bandung sudah siap ketika nantinya beroperasi, sehingga bisa meminimalisir terjadinya kejadian seperti kecelakaan. Selain itu, KCIC juga berbenah dalam fasilitas stasiun hingga kompetensi sumber daya manusia. (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

8/13 Pekerja melakukan bongkar muat rangkaian kereta cepat Jakarta Bandung  dari China ke Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (10/5/2023). (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

Rencana kebut persiapan kereta cepat karena deadline operasi yang semakin dekat. Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo memastikan berbagai hal kini dikebut sehingga bisa selesai sesuai waktu yang diharapkan. Baik dari sisi rel hingga stasiun. (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

9/13 Pekerja melakukan bongkar muat rangkaian kereta cepat Jakarta Bandung  dari China ke Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (10/5/2023). (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

Sebelumnya, Pemerintah akan terus melanjutkan proyek pembangunan Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB). Sebelumnya dikabarkan bahwa proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung pembengkakan biaya atau cost over run. (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

10/13 Pekerja melakukan bongkar muat rangkaian kereta cepat Jakarta Bandung  dari China ke Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (10/5/2023). (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, proyek pembangunan moda transportasi yang menghubungkan antara Jakarta dan Jawa Barat ini tak akan jadi proyek mangkrak. (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

11/13 Pekerja melakukan bongkar muat rangkaian kereta cepat Jakarta Bandung  dari China ke Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (10/5/2023). (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

Apalagi beberapa infrastruktur sudah jadi seperti pembangunan terowongan dan jalurnya meski baru sebagian. Bila tidak dilanjutkan justru tidak akan berkontribusi terhadap perekonomian.  (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

12/13 Pekerja melakukan bongkar muat rangkaian kereta cepat Jakarta Bandung  dari China ke Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (10/5/2023). (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

Terkini, Pemerintah telah mendapatkan audit dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) terkait cost over run proyek kereta cepat. (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

13/13 Pekerja melakukan bongkar muat rangkaian kereta cepat Jakarta Bandung  dari China ke Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (10/5/2023). (Srealm Indonesia/Tri Susilo)

Hasilnya pembengkakan biaya tersebut dibebankan sesuai dengan porsi investasi masing-masing negara. Sehingga porsi yang ditanggung sama besarnya 60 persen untuk Indonesia dan 40 persen ditanggung China. (Srealm Indonesia/Tri Susilo)