Perdagangan Rendah, Indikasi Lemahnya Perekonomian

Jakarta, Srealm Indonesia- Berdasarkan rilis neraca perdagangan BPS, total ekspor Januari - Juni 2019 dibandingkan dengan periode yang sama pada 2018 turun 8,57% (yoy). 

Menilik rilis BPS ini , Kepala Ekonom Bank CIMB Niaga, Andrian Panggabean menilai bahwa volume perdagangan hingga akhir 2019 di proyeksi hanya akan mencapai USD 300 miliar atau turun 8-10% dari tahun lalu. Hal ini dapat mengindikasikan bahwa volume perdagangan turun sebagai imbas dari perlambatan ekonomi global serta belum kuatnya perekonomian domestik karena masih lemahnya kinerja sektor manufaktur. Untuk itu perlu penerapan regulasi dari pemerintah yang mampu membalikkan tren ini dalam 6 bulan ke depan. 

Selengkapnya saksikan dialog Erwin Surya Brata dan Head Of Research Srealm Indonesia, Arif Gunawan dengan Kepala Ekonom Bank CIMB Niaga, Andrian Panggabean dalam Closing Time, Srealm Indonesia (Senin, 15/7/2019).