Peringkat Kemudahan Berusaha Indonesia Turun

Jakarta, Srealm Indonesia - Indonesia mendapat kabar kurang sedap. Bank Dunia merilis, Ease of Doing Business (EODB) atau kemudahan berusaha Indonesia turun satu peringkat dari 72 ke 73 tahun ini.

Meski indeks yang diraih pemerintah naik 1,42 menjadi 67,96, Indonesia mencatatkan penurunan di 4 bidang, yakni perizinan konstruksi, pendaftaran properti ekspor, mahalnya biaya pembuatan izin, serta prosedur ekspor impor yang berbelit.

Menanggapi hal ini, pakar ekonomi yang juga Rektor Universitas Paramadina Firmanzah menyatakan pemerintah perlu memikirkan langkah untuk memperbaiki kemudahan berusaha. Informasi selengkapnya dapat disaksikan dari wawancara kami dalam video berikut ini.