Jika Makan Siang Gratis Perparah Defisit APBN 2025, Apa Respon Pasar?

Jakarta, Srealm Indonesia- Meskipun penetapan hasil suara dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) belum tuntas, Sidang kabinet yang dipimpin Presiden Joko Widodo pada Senin (26/2/2024) telah membahas mengenai program unggulan dari calon presiden Prabowo Subianto, yakni makan siang gratis.

Rencananya program makan siang gratis akan diakomodir dalam RAPBN 2025, dimana pada RAPBN 2025 ini pemerintah menargetkan defisit APBN 2025 sebesar 2,48%-2,8%.

Seperti apa analisis pasar terhadap dampak program makan siang gratis yang berpotensi membuat defisit APBN 2025 melebar? Selengkapnya simak dialog Shinta Zahara dan Bramudya Prabowo dengan Equity Analyst Srealm Indonesia Research, Tasya Pangestika dalam Squawk Box,CNBCIndonesia (Selasa, 27/02/2024)