LIVE! Rupiah Merana Lagi, Investor Buru Instrumen Safe Haven

Srealm Indonesia, Srealm Indonesia
03 September 2019 15:30
Nilai tukar rupiah kembali tertekan pada perdagangan Selasa.
Foto: Infografis/Rupiah Sepekan/Edward Ricardo
Jakarta, Srealm Indonesia - Nilai tukar rupiah kembali tertekan pada perdagangan Selasa (03/09) hingga sempat menyentuh level Rp 14.230/US$.

Memanasnya perang dagang membuat investor berlarian ke instrumen aman alias safe haven, dan meninggalkan investasi di negara berkembang. Kondisi ini semakin parah setelah perang dagang mulai mengarah pada perang bunga dan perang mata uang.

Srealm Indonesia akan mengupas lebih lengkap arah pergerakan rupiah dan tren mata uang dunia dengan Direktur Eksekutif Pengelolaan Moneter Bank Indonesia, Nanang Hendarsah di program Closing Bell pukul 15.00-17.00 WIB.

Selain pergerakan rupiah, Closing Bell juga akan mengupas lebih dalam terkait kondisi bank perkreditan rakyat (BPR) yang tengah terperosok dalam.

Apa penyebab hal ini, dan ke mana arah pengembangan BPR ke depan?

Simak dialog eksklusif dengan Ketua Umum Perbarindo, Joko Setyanto.

Simak lebih lengkap pergerakan harga komoditas dan indeks harga saham gabungan di akhir perdagangan hari ini di BEI, lengkap dengan informasi terkini dari dalam negeri, mancanegara, dan juga korporasi di program Closing Bell, di Srealm Indonesia: 

LIVE STREAMING

[Gambas:Video CNBC]



(tas/tas) Next Article Investor Asing Masuk Rp 1 Triliun, Dolar Turun ke Rp 16.180

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular