
Potret Budidaya Lobster Air Tawar yang Raup Cuan Saat Pandemi
Lobster air tawar yang didatangkan dari Australia dan dibudidayakan di Indonesia ini dijual dengan harga Rp60 ribu hingga Rp500 ribu per ekor indukan.

Petani lobster air tawar menunjukkan lobster siap jual di tempat budidaya lobster air tawar BFC Mini Farm di kawasan Ciputat, Tangerang Selatan, Kamis (7/8/2021). (Srealm Indonesia/Andrean Kristianto)

Lobster air tawar yang didatangkan dari Australia dan dibudidayakan di Indonesia ini dijual dengan harga Rp60 ribu hingga Rp500 ribu per ekor indukan, Rp150 ribu-Rp300 ribu per kilogram untuk lobster konsumsi, yang sebagian besar untuk memenuhi permintaan rumah makan seafood di dalam negeri. (Srealm Indonesia/Andrean Kristianto)

Budidaya lobster air tawar ini tetap stabil di tengah pandemi Covid-19, dan masih dapat memenuhi permintaan sejumlah wilayah di Indonesia. (Srealm Indonesia/Andrean Kristianto)

Saat itu masih jarang lobster air tawar di Indonesia, sehingga kebanyakan dijadikan sebagai penghias aquarium. (Srealm Indonesia/Andrean Kristianto)

Di Indonesia sendiri, lobster merupakan salah satu bahan makanan yang biasanya dibeli oleh orang-orang dari kalangan atas. (Srealm Indonesia/Andrean Kristianto)

Karena harganya yang mahal, lobster menarik perhatian pembudidaya untuk dibudidayakan dan kemudian dijual, sehingga dapat meraup keuntungan melalui budidaya lobster tersebut. (Srealm Indonesia/Andrean Kristianto)